🌥️ Tari Berdasarkan Hitungan Atau Ketukan
A Deskripsi Teori. 2. Tinjauan Tentang Mendireksi. Kata direksi berasal dari bahasa latin yaitu dari kata kerja dirigo, direxi, dan directum yang berarti mengarahkan dan memimpin. Pelaku yang mengarahkan atau memimpin sering disebut sebagai dirigen. Dalam bahasa Inggris pelakunya sering disebut sebagai conductor.
PembuktianPeserta didik bersama kelompoknya berdiskusi mengenai ragam gerak tari tradisi (tari merak). Peserta didik memperagakan tari tradisi (tari merak) berdasarkan konsep teknik dan prosedur sesuai dengan hitungan atau ketukan. Menarik kesimpulan Mengemukakan pendapat atas Mempresentasikan maksud dari tarian yang telah diperagakan.
tariberdasarkan teknik, konsep, dan prosedur Hawkins, Menanyakan berbagai macam Alma,1990. Menampilkan tari bentuk sesuai dengan hitungan/ketukan Alokasi Sumber Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu Belajar Membuat deskripsi gerak dasar tari sesuai dengan tari yang di peragakan secara sederhana 3.4 Memahami simbol
Kyuini dalam komposisi tari modern sangat penting karena biasanya menggunakan musik iringan yang bebas ketukan, tidak seperti pada tari tradisi yang pada umumnya memiliki hitungan yang pasti. Bahkan dalam beberapa kasus, kyu dilakukan hanya dengan gelengan kepala, teriakan, tertawa, tangisan atau gerak tubuh yang dapat dilihat oleh penari lain
C Tari berdasarkan level dan pola lantai Pola lantai merupakan pola atauu denah yang dilakukan seorang penari dengan perpindahan , pergerakan, dan pergeseran posisi dalam sebuah ruang. tentang gerak tari berdasarkan level dan pola lantai Mengeksplorasi • Merangkai gerak tari sesuai dengan ruang waktu dan tenaga sesuai hitungan dna
Jenisseni dibagi berdasarkan cara menikmatinya, yaitu: 1. Seni yang cara menikmatinya dengan "penglihatan/ mata", yaitu seni yang berujud keindahan suatu benda ( seni rupa ). Karya seni yang diciptakan berupa wujud yang kasat mata, seperti patung, lukisan, ukiran, anyaman, dll.
Angkaangka yang ada dalam pola pukulan di atas tersebut baik genda, katongga, tawa-tawa, dan rebana, dimaksudkan sebagai penentu jumlah ketukan, atau dipukul pada ketukan sesuai urutan. Musik iringan tari Wura Bongi Monca memiliki jumlah ketukan yang dibuat dalam hitungan 1 x 8 atau ada delapan ketukan.
tradisidan KD 4.1 yaitu memeragakan gerak tari tradisi berdasarkan konsep, teknik, dan prosedur sesuai dengan hitungan/ketukan dalam sebuah penelitian teknik, dan prosedur sesuai dengan hitungan/ketukan. F. Manfaat Penelitian . Manfaat dari penelitian yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Mencaricontoh gerak tari gaya kreasi berdasarkan konsep, teknik dan prosedur 2) Peserta didik merangkai berbagai gerak tari sesuai dengan tari gaya kreasi berdasarkan konsep, teknik dan prosedur dengan hitungan atau ketukan 3. Kegiatan akhir . a. Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap hasil pembelajaran
iB1gJR. BAB V Menata Gerak Tari Kreasi Peta Materi Pengertian Gerak Tari Kreasi Menata Gerak Tari Pengelompokan Jenis Gerak Kreasi Tari Unsur-unsur dari Gerak tari Mengolah Gerak Berdasarkan Hitungan Lambat, sedang, cepat Setelah mempelajari Bab 5 kamu diharapkan dapat menata gerak tari kreasi sebagai berikut 1. Memahami pengertian gerak tari Kreasi. 2. Mengidentifikasi jenis-jenis gerak tari kreasi. 3. Membandingkan ragam gerak tari kreasi. 4. Memahami pengelompokan gerak tari berdasarkan struktur penyajiannya. 5. Mengidentifikasi ragam gerak tari berdasarkan struktur penyajiannya. 6. Memahami gerak tari berdasarkan pola hitungan. 7. Mengidentifikasi gerak tari berdasarkan pola hitungan. Seni Budaya 123 Di unduh dari 8. Melakukan gerak tari berdasarkan pola hitungan atau ketukan. 9. Memahami gerak tari berdasarkan hitungan lambat, sedang, dan cepat. 10. Mengidentifikasi gerak tari berdasarkan hitungan lambat, sedang, dan cepat. 11. Melakukan gerak tari berdasarkan hitungan lambat, sedang, dan cepat. Ada dua masalah menarik dalam dunia pertunjukan seni tari khususnya yang menyangkut pelaku utama seninya kreator atau penari, yakni menari dan menata tari. Menari pada dasarnya adalah mengekspresikan berbagai hal mengenai perasaan melalui gerak tari yang tentunya memiliki tujuan berdasarkan keinginan, daya cipta, kreativitas, imajinasi, dan interpretasi dari pelakunya. Adapun menata tari adalah proses seniman dalam membuat dan mengembangkan karya-karya tarinya, baik karya tari baru maupun karya tari pengembangan dari yang sudah ada tari tradisional. Pernahkah kamu belajar beberapa gerak tari? Apakah kamu melakukan beberapa gerakan tari? Kemudian apakah kamu lupa dalam melakukan gerakan pada saat pertunjukan berlangsung? Pada saat menari, seorang penari memerlukan sebuah konsentrasi yang baik dalam membawakan tarian sehingga tidak mudah lupa untuk memeragakan gerak sesuai urutannya. Akan tetapi, ketika seorang penari lupa dalam membawa sesuai urutannya, seorang penari dapat melakukan gerakan spontanitas yang sering disebut gerakan improvisasi. Gerak improvisasi adalah sebuah ekspresi gerak spontanitas atau sebuah bentuk gerak baru yang dilakukan oleh seorang penari pada saat lupa dari urutan penyajian tari yang sudah dibakukan. Gerak improvisasi bentuk geraknya dapat berbeda dengan bentuk gerak yang sudah dibakukan sebelumnya. Pernahkah kamu mendengar karya tari kreasi? Kemudian pernah kamu melihat salah satu pertunjukan tari kreasi? Apakah yang membedakan antara tari tradisional dengan tari kreasi? 124 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar Seni Budaya 125 Di unduh dari Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar 126 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Coba kamu perhatikan dan identifikasi gambar-gambar tersebut berdasarkan beberapa masalah sebagai berikut. 1. Kelompokkan gambar jenis tarian di atas berdasarkan asal daerahnya 2. Tirukan kembali bentuk gerak sesuai dengan gambar di atas. 3. Apakah perbedaan yang mendasar dari beberapa gerak tari yang dilakukan sesuai dengan gambar yang ditampilkan ? 4. Cobalah peragakan kembali beberapa ragam gerak tari tersebut dengan menggunakan hitungan atau ketukan ? Setelah kamu mengamati semua gambar tersebut, cobalah tuliskan kembali di dalam tabel di bawah ini sesuai dengan intruksi kerja di atas. Apabila jawabannya tidak ditemukan langsung, carilah informasi dari berbagai sumber sehingga dapat ditemukan jawabannya No Nama Tarian Asal Daerah Hasil jawaban dari kolom di atas, cobalah didiskusikan kembali dengan A. dapat diperoleh jawaban yang A. Pengertian Gerak Tari Kreasi Indonesia adalah salah satu negara yang sangat kaya akan budayanya, termasuk kekayaan seni tari di dalamnya. Dalam perkembangannya, kalian pasti pernah melihat beberapa jenis pertunjukkan tari yang dipentaskan di suatu kegiatan tertentu baik dalam kegiatan upacara masyarakat, hiburan maupun sebuah pertunjukan seni tari di gedung pertunjukan. Berdasarkan beberapa jenis pertunjukan tari yang pernah kamu lihat, pasti di antaranya dapat dikelompokan sebagai tari kreasi dengan konsep pengembangan gerak, Seni Budaya 127 Di unduh dari baik dari pengembangan gerak tradisional maupun nontradisional lepas dari gerak-gerak tradisional. Coba kamu cermati bagan di bawah ini. Dalam pengelompokannya, jenis tari menurut pola garapnya tebagi menjadi dua bagian besar, yakni tari tradisional dan tari kreasi. Tari tradisional terbagi lagi kedalam dua bagian, yaitu tari tradisional rakyat dan klasik, sedangkan tari kreasi dapat dikelompokan lagi ke dalam dua kelompok besar, yaitu tari kreasi yang geraknya berangkat dari nilai-nilai tradisi dan tari kreasi yang geraknya berangkat lepas dari nilai- nilai tradisi. Tari Tradisional Tari Tradisional Rakyat Jenis Tari Menurut Pola Tari Tradisional Klasik Garapnya/Penyajiannya Berakar Pada Nilai- Tari Kreasi Nilai Tradisi Berakar Pada Nilai-Nilai Nontradisi/Modern Cobalah kamu perhatikan contoh-contoh gambar tari berikut, kemudian analisis bentuk gerak yang ditampilkan berdasarkan pengelompokan gerak menurut jenis pola garapnya seperti yang telah dijelaskan di atas. Apakah gambar tersebut termasuk gerak tari tradisional rakyat dan tari tradisional klasik atau termasuk tari kreasi dengan pengembangan gerak dari nilai-nilai tradisi atau lepas dari tradisi. Silahkan diskusikan dengan teman sekelompok kamu. 128 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Contoh gerak tari merak Gambar Contoh gerak tari merak Gambar di atas adalah salah satu contoh gerak tari yang berjudul tari merak karya Rd. Tjetje Somantri. Ide gerak diciptakan oleh sang koreografer. Sang koreografer mengembangkan gerak dari gerak tradisional yang berkembang dari daerah Jawa Barat. Tarian merak adalah salah satu tari kreasi baru Sunda Jawa Barat yang menirukan gerak dan perilaku burung merak jantan yang memerlihatkan keindahan sayapnya. Tari merak memiliki karakter lincah sesuai dengan karakter burung merak itu sendiri. Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Contoh gerak tari kreasi gaya Gambar Contoh gerak tari kreasi gaya melayu melayu Seni Budaya 129 Di unduh dari Gambar dan adalah salah satu contoh gerak tari kreasi gaya Melayu yang mengolah lagu zapin menjadi tari kreasi. Ide gerak yang diciptakan mengembangkan gerak-gerak tari melalui dan pengemasan geraknya lebih banyak mengolah ritmik dari musik lagu joged Melayu. Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Contoh gerak tari jaipongan Gambar Contoh gerak tari jaipongan Pada gambar tersebut adalah salah satu contoh gerak tari dari rumpun tari Jaipongan. Karya tari Jaipongan pertama kali dipopulerkan oleh Gugum Gumbira. Ide gerak diciptakan sang koreografer yang mengembangkan gerak dari gerak tari tradisional rakyat yang berkembang dari berbagai daerah di Jawa Barat. Gerak tersebut pada awalnya adalah salah satu gerak yang terdapat pada penyajian tari pergaulan yang memiliki fungsi sebagai tari hiburan. Sumber Dokumen Penulis Gambar Contoh gerak tari kreasi baru 130 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Gambar adalah salah satu contoh gerak tari kreasi baru yang pengolahannya lebih banyak mengembangkan gerak-gerak baru sesuai dengan kebutuhan tema garapan. Koreografer tidak terlalu berpijak pada pola gerak tari tradisional. Akan tetapi lebih banyak menggali gerak untuk kebutuhan ungkapan ekspresi gerak atau gerak untuk kebutuhan menyampaikan pesan. Sumber Dokumen Penulis Gambar Contoh gerak tari jaipongan Gambar adalah salah satu contoh gerak tari kreasi baru yang konsep pengolahannya hampir sama dengan pola gerak pada gambar yang lebih banyak mengembangkan gerak-gerak baru sesuai dengan kebutuhan tema garapan. Koregrafer tidak terlalu berpijak pada pola gerak tari tradisional, tetapi lebih banyak menggali gerak untuk kebutuhan ungkapan ekspresi gerak atau gerak untuk kebutuhan menyampaikan pesan. Seni Budaya 131 Di unduh dari Diskusikanlah contoh gambar-gambar yang telah disajikan bersama teman-temannya, kemudian tuliskan hasil diskusi tersebut dalam format berikut. Format Hasil Diskusi No Gerak yang diamati Uraian hasil pengamatan Gerak pada gambar no… Setelah melalui beberapa tahapan kegiatan pembelajaran, cobalah jawab beberapa pertanyaan di bawah ini. 1. Apa yang dimaksud gerak tari kreasi? 2. Bentuk gerak bagaiamana yang dapat dikelompokan ke dalam gerak tari kreasi ? 3. Berasal dari manakah sumber ide gerak tari kreasi ? B. Pengelompokan Jenis Gerak Tari Cobalah kamu tonton beberapa pertunjukan tari, kemudian amati secara teliti tentang peristiwa gerak pada pertunjukan tari tersebut. Pada saat kalian mengapresiasi pertunjukan tersebut, pasti kamu mengamati berbagai variasi bentuk gerak tari. Pengamatan dari beberapa bentuk gerak tari tersebut, sebetulnya memiliki pengelompokan gerak secara khusus. Oleh karena itu, perlu kita pahami, dalam sebuah penyajian tari terdapat beberapa gerak yang memiliki nilai estetika tertentu. Coba kamu amati bagan berikut yang menjelaskan pengelompokan tari menurut jenis geraknya. Pengelompokan tersebut dibagi menjadi dua bagian, yakni gerak murni dan gerak maknawi. Kamu tentu pernah mendengar dan belajar tentang kedua jenis gerak tersebut. Gerak murni adalah bentuk gerak yang hanya mementingkan bentuk artistik atau kebutuhan keindahan dari gerak saja dalam gerak tari Sunda terdapat beberapa istilah gerak capang, adeg-adeg, gerak keupat, dan jenis gerak lainnya yang hanya mementingkan masalah keindahan termasuk bentuk gerak tari kreasi. Adapun gerak maknawi adalah gerak-gerak yang 132 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari mengandung makna contohnya gerak sembah memiliki makna menghormati orang lain, gerak sawang memiliki makna melihat sesuatu yang dipandang jauh jaraknya, dan lain sejenisnya. Pengelompokan Jenis Gerak Murni Gerak Tari Gerak Maknawi Selanjutnya, selain masalah pengelompokan jenis gerak yang terbagi menjadi dua bagian, yakni gerak maknawi dan gerak murni. Terdapat satu persoalan lain yang perlu kamu pahami dalam membuat gerak untuk kebutuhan karya tari. Peristiwa gerak yang perlu kamu pahami adalah masalah pola gerak simetris dan asimetris. Secara definisi, garis gerak yang simetris memiliki watak sederhana, kokoh, tenang, namun akan membosankan bila terlalu sering digunakan. Apabila dilihat, pola gerak pun memiliki kesan fokus sudut pandang seimbang. Adapun garis gerak asimetris memiliki watak kurang kokoh, tetapi dinamis dan menarik. Apabila dilihat, pola gerak pun memiliki kesan fokus sudut pandang tidak seimbang Adanya garis gerak yang memiliki perbedaan watak, maka seorang koreografer agar garapannya tetap menarik dianjurkan untuk lebih banyak menggunakan garis-garis tidak simetris. Selanjutnya, coba kamu amati dan apresiasi beberapa contoh gerak tari yang ditampilkan dalam gambar berikut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tahapan pembelajaran selanjutnya, sebagai berikut. 1. Amati setiap bentuk gerak dalam gambar. 2. Kelompokan setiap gerak dalam gambar sesuai dengan jenis gerak dalam tari seperti yang telah dijelaskan. 3. Saling bekerja sama dengan baik sehingga setiap anggota dapat belajar untuk merasa menjadi bagian dari kelompok belajar. 4. Sebuah kerja kelompok memerlukan kekompakan, belajar disiplin, dan Seni Budaya 133 Di unduh dari tanggung jawab, sehingga semua anggota kelompok dapat mempelajari materi gerak yang diinstruksikan guru. 5. Bantulah teman kamu yang mengalami kesulitan dalam melatih gerakan sesuai gambar yang diperlihatkan. 1 Sumber Dokumen Penulis 2 Sumber Dokumen Penulis 134 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari 3 Sumber Dokumen Penulis 4 Sumber Dokumen Penulis 135 Seni Budaya Di unduh dari Format Hasil Diskusi No Gerak yang diamati Uraian hasil pengamatan Gerak pada gambar no,,, C. Unsur-unsur Gerak Tari Sebelum melangkah pada tahapan mengolah gerak, perlu diingatkan kembali tentang masalah unsur-unsur dari gerak tari. Coba kalian amati gambar di bawah ini. kemudian coba kalian bayangkan jika gambar tersebut hidup sebagai sebuah pertunjukan tari yang saat ini kalian apresiasi. Dalam pemikiran kamu pasti akan melihat beberapa peristiwa gerak yang akan terkait dengan masalah unsur-unsur dari gerak tari, yakni unsur tenaga, waktu, dan ruang. Sumber Dokumen Penulis Unsur tenaga dalam sebuah penyajian gerak tari akan terkait dengan masalah dari penggunaan tenaga si penari. Masalah ini akan dapat membedakan karakter tarian yang berbeda, seperti karakter tari halus, tari ladak, dan tari gagah. Salah satu keberhasilan penari di atas pentas dalam membawakan tarian adalah dengan penerapan tenaga secara proporsional, artinya bahwa si penari dapat membawakan tarian pada bagian mana harus menggunakan 136 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari tenaga besar atau kuat dan pada bagian mana harus menggunakan tenaga lembut atau halus dan sebagainya. Unsur ruang secara umum diartikan ke dalam dua hal yaitu 1 ruang sebagai tempat pentas dan 2 ruang yang diciptakan oleh penari a Ruang sebagai tempat pentas, yaitu tempat penari dalam melakukan gerakan sebagai wujud ruang secara nyata dan merupakan arena yang dilalui oleh penari saat menari. Pengertian ruang di sini dapat berupa arena dan panggung proscenium atau tempat pertunjukan lainnya. b Ruang yang diciptakan oleh penari ketika membawakan tarian. Gerak yang besar tentu menggunakan ruang yang luas, dan gerak yang kecil akan menggunakan ruangan yang tidak luas. Contohnya ketika penari harus menirukan gerak burung terbang, tentu ruang yang digunakan akan lebih luas atau besar dan akan berbeda ketika penari menirukan gerak semut berjalan, tentu ruang gerak yang digunakan lebih kecil. Unsur penggunaan waktu dalam gerak tari, berkaitan dengan penyelesaian sebuah gerakan. Unsur waktu dalam tari terkait dengan masalah ritme atau irama gerak yang dibawakan sekaligus yang mampu memberikan nafas tarian sehingga tari tampak lebih hidup dan dinamis. Setelah memahami beberapa tahapan, teknik dan prinsip-prinsip dasar dari gerak tari. Tahapan pembelajaran selajuntnya, coba kamu mulai berpikir untuk dapat membuat beberapa ragam gerak tari untuk kebutuhan karya tari setelah melalui tahapan eksplorasi gerak berdasarkan pola hitungan dalam subbahasan selanjutnya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan pada saat melakukan gerak tari, yakni sebagai berikut. 1. Proses latihan gerak dapat dilakukan dengan menirukan gerak yang terdapat pada gambar 21, 22, 23 dan 24. 2. Ketiga gerak pada gambar 21, 22, 23 dan 24 dilatih berdasarkan pola hitungan 1 satu x 8 delapan yang dikembangkan dalam tempo gerak lambat, sedang dan cepat. 3. Latihan dapat dilakukan secara individu dan kelompok belajar. 4. Tanyakan pada guru apabila ada gerak dalam gambar yang tidak jelas maksudnya. Seni Budaya 137 Di unduh dari Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar Sumber Dokumen Penulis Sumber Dokumen Penulis Gambar Gambar 138 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Setelah menirukan beberapa gerak tari dari gambar di atas, cobalah persentasikan kembali di depan guru dan teman-teman sekelas. Kemudian diskusikan kembali beberapa gerak yang telah ditampilkan dengan memberntuk kelompok. Adapun point masalah yang menjadi tema diskusi, yakni sebagai berikut. 1. Cobalah amati dengan baik gerak yang ditampilkan teman kamu berdasarkan kelompok gerak? 2. Komentarilah hasil penampilan teman kamu dengan bahasa yang dapat membangun dan meningkatkan kualitas penampilannya? 3. Apresiasilah dengan baik kelebihan dan kekurangan setiap penampilan dari teman kamu. D. Mengolah Gerak Tari Berdasarkan Pola Hitungan Lambat, Sedang, dan Cepat Dalam mengembangkan gerak tari, kita dapat melakukan dengan beberapa cara sederhana. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengolah gerak berdasarkan pola hitungan. Pada umumnya, pola hitungan dalam satu rangkaian gerak pokok atau peralihan adalah 1 satu x 8 delapan. Dari 1 satu x 8 delapan tersebut terdapat beberapa desain gerak yang dapat dilakukan oleh penari dengan tingkat variasi gerak yang relatif beragam. Selain itu, dari 1 satu x 8 delapan juga kita dapat mengolah gerak dari unsur gerak kepala, badan, tangan, dan kaki. Seni Budaya 139 Di unduh dari Selanjutnya, marilah kita latihan bersama-sama untuk dapat mengolah gerak berdasarkan pola hitungan 1 satu x 8 delapan untuk setiap motif gerak yang dikembangkan. Sumber Dokumen Penulis Gambar Motif Gerak 2 Gambar Motif Gerak 3 Gambar Motif Gerak 1 Gambar 25 motif gerak 5 Vina Dokumen Sumber Dokumen Penulis Gambar Motif Gerak 5 Gambar Motif Gerak 4 Gambar Motif Gerak 6 140 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Sumber Dokumen Penulis Gambar Motif Gerak 8 Gambar Motif Gerak 9 Gambar Motif Gerak 7 Sumber Dokumen Penulis Gambar Motif Gerak 12 Gambar Motif Gerak 10 Gambar Motif Gerak 11 Seni Budaya 141 Di unduh dari Gerak yang terdapat pada gambar di atas, coba kamu kembangkan kembali berdasarkan kemampuan masing masing. Kemudian variasikan berdasarkan prinsip gerak tari dengan pola hitungan dalam tempo lambat, sedang, dan cepat. Ketiga kelompok gerak tari tersebut, mampu melahirkan suatu dinamika penyajian gerak tari sehingga tidak terkesan monoton untuk dinikmati. Akan tetapi, prinsip dasar pengembangannya hampir sama dengan proses pengembangan gerak tari berdasarkan pola hitungan 1 satu x 8 delapan. Untuk dapat merasakannya langsung, marilah kita latihan bersama agar dapat mengolah gerak berdasarkan pola hitungan 1 satu x 8 delapan berdasarkan prinsip-prinsip pengembangan tempo gerak, yakni gerak dalam tempo lambat, sedang, dan cepat. Kamu semua pasti pernah melihat sebuah tarian yang ditampilkan secara utuh berdasarkan urutan penyajian gerak dari awal sampai akhir penyajian tarian. Kalau kamu mengamati dengan baik akan terlihat pengelompokan ragam gerak berdasarkan struktur penyajiannya. Dalam sebuah tarian utuh, gerak tari dapat kita kelompokan seperti bagan di bawah ini. Pengelompokan Gerak Tari Berdasarkan Gerak Pokok Struktur Penyajiannya Gerak Peralihan Berdasarkan jenis dan fungsi gerak tari tersebut, gerak pokok adalah gerak yang memiliki tingkat variasi gerak yang berbeda dari gerak yang satu ke gerak lainnya. Adapun gerak peralihan adalah variasi gerak yang terdapat dalam sebuah tarian yang bentuk variasi geraknya dapat memiliki kesamaan desain gerak dengan beberapa gerak lainnya dalam satu penyajian tari secara utuh. Misalnya, dalam satu tarian terdapat 10 gerak tari, dari 10 gerak tari tersebut terdapat beberapa gerak pokok dan gerak peralihan. 142 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari Setelah menirukan beberapa gerak tari dari gambar tersebut cobalah persentasikan kembali di depan guru dan teman-teman sekelas, untuk kemudian didiskusikan kembali beberapa gerak yang telah ditampilkan secara kelompok. Adapun point masalah yang menjadi tema diskusi, yakni sebagai berikut. 1. Cobalah amati dengan baik gerak yang ditampilkan teman kamu berdasarkan kelompok gerak ? 2. Komentarilah hasil penampilan teman kamu dengan bahasa yang dapat membangun dan meningkatkan kualitas penampilannya ? 3. Apresiasilah dengan baik kelebihan dan kekurangan setiap penampilan dari teman kamu. Setelah kamu belajar dan melakukan beberapa tahapan mengembangkan gerak tari kreasi berdasarkan pola hitungan lambat, sedang, dan cepat, selanjutnya jawablah pertanyaan dibawah ini? Jelaskan yang dimaksud dengan memperagakan gerak tari berdasarkan pola hitungan lambat, sedang, dan cepat? Evaluasi Pembelajaran B. SEevteallauhaksailPiaenmbbelealjaajramraenngembangkan gerak tari berdasarkan pola hitungan dengan tempo lambat, sedang dan cepat, isilah kolom di bawah ini Penilaian Pribadi Nama …………………………………... Kelas …………………………………... Semester ………………………………….... Waktu penilaian …………………............................ Seni Budaya 143 Di unduh dari No Pernyataan ya tidak 1 Saya berusaha belajar mengembangkan gerak tari kreasi dengan sungguh-sungguh Saya berusaha latihan mengembangkan gerak tari kreasi 2 berdasarkan prinsip pola hitungan gerak dengan sungguh- sungguh 3 Saya mengikuti pembelajaran mengembangkan gerak tari kreasi dengan tanggung jawab 4 Saya mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu 5 Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami 6 Saya berperan aktif dalam kelompok 7 Saya menyerahkan tugas tepat waktu 8 Saya menghargai perbedaan gerak yang terkandung di dalam tari tradisional yang lain 9 Saya menghormati dan menghargai orang tua 10 Saya menghormati dan menghargai teman 11 Saya menghormati dan menghargai guru Penilaian Antarteman Nama teman yang dinilai …………………………………. Nama penilai …………………………………. Kelas …………………………………. Semester …………………………………. Waktu penilaian …………………......................... No Pernyataan ya tidak 1 Berusaha belajar dengan sungguh-sungguh 2 Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian 3 Mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu 144 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari 4 Mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami 5 Berperan aktif dalam kelompok 6 Menyerahkan tugas tepat waktu 7 Menghargai ragam gerak yang terkandung di dalam gerak tradisional yang lain 8 Menguasai dan dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik 9 Menghormati dan menghargai teman 10 Menghormati dan menghargai guru Rangkuman Gerak dalam jenis tari kreasi, pada dasarnya dapat dikembangkan menjadi beberapa sumber gagasan gerak. Pada umumnya, sumber ide gerak dari tari kreasi dapat berangkat dari pola gerak tari tradisional, atau lepas dari pola gerak dalam tari tradisional. Sebuah penyajian tari memiliki struktur gerak yang jelas dan dapat kita amati. Keseluruhan gerak tersebut dapat kita kelompokan berdasarkan jenis dan fungsi gerak tari tersebut. Adapun klasifikasi gerak tersebut terbagi pada dua bagian secara umum, yakni kelompok gerak pokok dan kelompok gerak peralihan. Setiap gerak dalam kelompok tersebut memiliki tingkat variasi gerak sesuai dengan fungsi dan jenisnya. Dalam mengembangkan gerak tari, dapat dilakukan dengan beberapa cara sederhana. 1 Mengembangkan gerak tari berdasarkan pola hitungan 1 satu x 8 delapan. 2 Mengembangkan tari berdasarkan prinsip-prinsip mengolah tempo dalam tari, yakni dengan tempo lambat, sedang, dan cepat. Pengembangan tari tetap berpatokan pada pola hitungan sebagai pegangan dalam melakukan gerak tersebut. Seni Budaya 145 Di unduh dari C. Refleksi Setiap orang dapat belajar menari dengan baik, jika ada kemauan untuk berlatih dengan keras. Keberhasilan seseorang dalam belajar menari berawal dari memiliki keinginan untuk bertanya pada guru dan teman, disiplin dalam berlatih, serta dapat bekerja sama dengan teman kelompok. Hal tersebut merupakan modal dasar yang kuat untuk dapat meraih keinginan dalam menguasai setiap materi pembelajaran tari yang diberikan oleh guru. Kunci utama dari semua itu, kejujuran, disiplin, kerja keras, saling membantu, saling menghargai, dan tidak malu untuk bertanya pada siapa pun yang dianggap dapat membantu kita untuk belajar. 146 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Semester 1 Di unduh dari
In 1940, Laborer and Cigar Maker were the top reported jobs for men and women in the USA named Tari. 67% of Tari men worked as a Laborer and 100% of Tari women worked as a Cigar Maker. .View Census Data for Tari Data not to scale *We display top occupations by gender to maintain their historical accuracy during times when men and women often performed different Male Occupations In 1940LaborerManagerTop Female Occupations In 1940Cigar Maker
Hitungan Gerak Tari Serta Iringan Musik Dalam Apresiasi, Eksplorasi Secara Individu, Kelompok dengan busana rias. PERTUNJUKAN TARI BERDASARKAN HITUNGAN Memperagakan tari berdasarkan hitungan adalah melakukan gerakan tari dengan hitungan angka 1 sampai dengan 8 sebagai pedomannya. Masing-masing hitungan terdapat gerakan yang berbeda-beda. Dengan demikian, hitungan digunakan sebagai kontrol gerakan deskripsi tari berikut pada hitungan dan uraian gerak. No. Hitungan Uraian Gerak 1 Komposisi/Pola lantai 1. 1-8 Berjalan melenggang memutar menuju formasi tari pertama 2. 1-8 Bergerak maju atau ke samping kiri atau ke samping kanan. 3. 1-8 bergerak di tempat 4. 1-8 bergerak bersimpangan 5. 1-8 bergerak memutar Contoh peragaan gerak dengan hitungan atau syair lagu Deskripsi Tari Judul Dolanan Iringan/Lagu Lir-ilir Penari 1. Ainun Nurul Khomsah 2. Alifia Berlianingtyas 3. Ani Kholifaturahmah 4. Fadhiiah 5. Istiqomah No. Hitungan Syair Lagu Uraian Gerak Komposisi 1 Komposisi 2 1. 1-8 tiga kali Iringan musik Penari keluar dari sisi kanan, tangan melenggang berjalan dan memutar satu kali dan membentuk formasi V. 2. 1-8 empat kali Lir ilir-lir iiir tandure wis sumilir tak ijo royo-royo tak senggoh temanten anyar Tangan uke! kanan kiri ke bawah dan ke atas serta kepala bergerak mengikuti a rah ukel tangan. 3. 1-8 lima kali Cah angon cah angon penekno blimbing kuwi lunyu-lunyu penekno kanggo mbasuh dhodhot Iro Tangan silang ke depan atas, dilanjutkan seblak sampur dan memutar bersimpangan serta membentuk vertikal baris lurus. 4. 1-8 Dhodhotiro-dhodhotiro kumitir bedhahing pinggir dhondhomono jiumatono kanggo sebo mengko sore Tangan melenggang kanan kiri diikuti kepala dan badan menengok ke belakang ke kanan dan ke kiri. 5. 1-8 Mumpung padhang rembulane mumpung jembar kalangane Tangan sebyak atas dilanjutkan kaki meloncat ke kanan dan ke kiri. 6. Sorak'o ... sorak ... hore Penari berputar sambil melenggang dan tarian selesai. 7. Lir ilir-ilir ilir tandure wis sumilir tak ijo royo-royo tak senggoh temanten anyar Penari melingkar diikuti tangan melambai ke depan dan ke samping. 8. Cah angon cah angon penekno blimbing kuwi lunyu-lunyu penekno kanggo mbasuh dhodhot iro Penari menghadap ke dalam lingkaran, tangan penari menyanggah sudut siku bergantian disertai kaki maju ke depan dan ke belakang. Serta memutar keluar lingkaran. 9. Dhodotiro- dhodhotiro kumitir bedhahing pinggir dhondhomono jiumatono kanggo sebo mengko sore Penari menghadap keluar lingkaran, tangan menyanggah sudut siku bergantian disertai kaki maju ke depan dan ke belakang. Dilanjutkan berputar ke dalam lingkaran lagi. 10. Mumpung padhang rembulane mumpung jembar kalangane Tangan melenggang diikuti kaki melangkah berputar, kepala menengok ke dalam lingkaran dan keluar lingkaran. 11. sorak'o... sorak ... hore Tangan melenggang dan melangkah berputar serta membentuk huruf V. 12. Lir ilir-lir ilir tandure wis sumilir tak ijo royo-royo tak senggoh temanten anyar Berjalan maju mundur disertai tangan melambai ke depan dan ke belakang. 13. Cah angon cah angon penekno blimbing kuwi lunyu-lunyu penekno kanggo mbasuh dhodhotiro Tangan memegang bahu, melambai ke belakang dan penari sisi kiri mundur sampai membentuk diagonal. 14. Dhodhotiro-dhodhotiro kumitir bedhahing pinggir dhondhomono jiumatono kanggo sebo mengko sore Penari bergandengan tangan dan kaki diangkat bergantian kanan dan kiri. 15. Mumpung padhang rembulane mumpung jembar kalangane Penari melenggang memutar. 16. sorak'o ... sorak ... hore Penari berputar diteruskan berjalan melenggang keluar panggung. PERTUNJUKAN TARI BERDASARKAN IRINGAN Memperagakan tari berdasarkan iringan adalah melakukan gerakan tari dengan berpedoman pada instrumen penghasil suara. Berdasarkan sumber suara, iringan musik untuk pertunjukan tari dapat dibedakan menjadi dua, yaitu musik internal dan musik eksternal. 1. Musik Internal Musik internal adalah suara yang berasal dari diri manusia, seperti suara mulut, tepukan tangan, dan entakan kaki. Irama musik internal dari daerah yang satu dengan daerah lainnya berbeda-beda. Ada yang menggunakan pengiring tarinya dengan entakan kaki sambil membaca syair tari suku pedalaman Irian, ada juga yang menggunakan beberapa tepukan pada bagian tubuhnya seperti dada, paha, pundak sambil membaca syair atau cerita dengan bahasa ibu, seperti tari saman dari Aceh, atau bahkan menggunakan decakan mulut, seperti tari kecak dari Bali. Musik internal sangat murah meriah apabila dilakukan bersama-sama. Suara yang dihasilkan sebagai pengiring tari juga tidak kalah menariknya dengan musik eksternal. Musik yang berasal dari tubuh manusia sangat unik dan menyenangkan apalagi dilakukan bersahut-sahutan sehingga tampak lebih meriah dan mengasyikkan. Berikut ini adalah contoh peragaan gerak tari dengan menggunakan irama musik internal atau sambil menyanyi. DESKRIPSI TARI Judul Jaranan Tema Kegembiraan Iringan Lagu dolanan "Jaranan" Penari 1. Dian Fitria Sari 2. Nikmatus Saadah 3. Alumy Pratiwi 4. Niswatul Umah 5. Sriyatun No. Hitungan Syair Lagu Uraian Gerak Komposisi 1 Komposisi 2 1. 1-8 satu kali Jaranan-jaranan jarane jaran teji sing numpak doro bei sing ngiring para mentri Baris beraturan sambil mengangkat, mengayunkan jaranan kemudian berdiri lurus menghadap depan, 2. 1-8 satu kali Jreg-jreg nong jreg-jreg nong, jarane mlebu ning lurung Penari kedua dan keempat maju ke depan dan di belakang penari kesatu, ketiga, dan kelima, masih sambil memegang properti jaranan, kaki digerakkan empat kali secara bergantian. 3. 1-8 satu kali Gedebuk krindng gedebuk krindng gedebug jeder Kemudian, penari bagian depan menggeser tubuhnya ke kanan sambil menggoyang-goyangkan jaranan dan penari bagian belakang juga menggeser tubuhnya ke kiri. 4. 1-8 satu kali Jaranan-jaranan jarane kepang sing nunggang klambi abang mlakune ndut-ndutan jreg-jreg nong jreg-jreg gung jarane mlebu ning lurung Penari depan menggerakkan kaki kanan empat kali, yang juga diikuti oleh penari belakang. 5. 1-8 dua kali Gedebuk krindng gedebug krindng gedebug krindng Prok-prok Gedebug jeder Penari bagian depan menggeser tubuhnya ke kanan sambil menggoyangkan properti jaranan dan bagian belakang juga menggeser tubuhnya ke kiri. 6. 1-8 dua kali Intro 1 Kemudian, meletakkan properti jaranan penari depan dan belakang menggerakkan atau melenggokkan tangan ke atas sambil berputar dua kali putaran. 7. 1-8 tiga kali Intro 2 Setelah itu, menggeser tubuh ke kanan dua kali, ke kiri dua kali sambil melenggokkan tangan dan selendang kemudian properti jaranan di ambil kembali. 8. 1-8 satu kali Jaranan jarane jarane jaran kece ora ono kendaline jarane mlayu dewe jreg-jreg nong jreg-jreg gung jarane mlebu ning lurung Semua penari berputar kemudian membentuk formasi miring lurus sambil mengentakkan ke depan dan melenggok. 9. 1-8 dua kali Gedebug krindng gedebug krindng gedebug krindng Prok-prok gedebug jeder Penari bagian kanan, yang hanya dua orang, menggeser tubuh sambil melenggokkan tubuh dan mengayun jaranan. Penari bagian kiri tiga orang melenggokkan dan mengayun tubuh ke kiri. 10. 1-8 satu kali Jaranan jarane jarane jaran teji sing numpak doro bei sing ngiring para mentri Kemudian, semua penari berbaris seperti tadi bagian kiri ke samping kanan sambil melenggokkan jaranan, penari belakang ke kiri kemudian bertemu dan baris lurus. 11. 1-8 dua kali Gedebuk krindng gedebuk krindng gedebug krindng Prok-prok gedebug jeder Baris lurus berurutan, penari kedua dan keempat ke samping kanan sambil melenggokkan jaranan kemudian berputar, penari ketiga dan kelima ke samping kiri sambil melenggokkan jaranan, sedangkan penari bagian depan menari di tempat. 12. 1-8 dua kali Gedebug krindng gedebug krindng gedebuk krindng Prok-prok gedebug jeder Semua penari menyiapkan diri untuk penutup, penari bagian depan hanya satu penari duduk penari kedua dan ketiga jongkok sambil mengangkat jaranan, penari bagian belakang keempat dan kelima berdiri sambil mengangkat jaranan. Musik Eksternal Terdapat beragam jenis dan bentuk musik eksternal di Nusantara, sehingga alat musik terus berkembang, seperti rebana yang dipadu dengan drum dan tifa atau musik kolintang yang dipadu dengan organ. Semua penggabungan itu tidak lain bertujuan untuk membuat iringan musik tari lebih menarik, ramai, semarak dalam pertunjukannya. Daerah yang masih bertahan pada alat musik daerahnya pun masih banyak karena ingin menjaga kelestarian budaya daerahnya. Semuanya itu menjadi harta bangsa ini yang tak ternilai harganya dan pembeda tersebut tidak menjadi pecahnya kebersamaan dalambernegara malah menjadi pengikat satu kesatuan yang utuh dalam Bhineka Tunggal Ika. Postingan populer dari blog ini Peralatan, Perlengkapan, Penataan Gambar Pameran Peralatan dan Perlengkapan Pameran Adapun Peralatan dan perlengkapan sangat perlu disediakan untuk penataan karya seni rupa yang akan di pajang atau di pamerkan. Diantara peralatan dan perlengkapan yang diperlukan agar terlaksananya kegiatan pameran yang di adakan dikelas atau sekolah adalah sebagai berikut. 1. Sketsel atau panil , merupakan alat yang berguna untuk meletakkan hasil karya seni dua dimensi, contohnya lukisan, gambar, atau karya kerajinan hiasan. 2. Level , merupakan suatu alat yang berfungsi untuk meletakkan karya seni tiga dimensi, seperti patung, keramik atau kriya. Bentuk level bisa bervariasi, yang terpenting dapat membantu penampilan karya agar lebih menarik. Level bisa dipakai untuk meletakkan satu atau beberapa karya sesuai ukuran. 3. Meja dan kursi , Meja diperlukan untuk buku tamu dan kursi fungsinya sebagai tempat duduk para tamu undangan di saat acara pembukaan pameran berlangsung. 4. Tata lampu atau pencahayaan , Penempatan lam Teknik Membentuk, Teknik Cetak, Teknik Menganyam, Teknik Menenun, Teknik Membordir, Teknik Mengukir, Pengelolaan Sumber Daya Usaha, Teknik Pembuatan Produk Kerajinan dari Bahan Lunak Ada beberapa teknik pembuatan produk kerajinan dari bahan lunak. Teknik tersebut disesuaikan dengan bahan yang digunakan. Adapun teknik yang dapat digunakan untuk membuat karya kerajinan dari bahan lunak antara lain membentuk, menganyam, menenun, dan mengukir. Teknik Membentuk Teknik membentuk biasanya digunakan untuk membuat karya kerajinan dari tanah liat. Macam-macam teknik membentuk antara lain seperti berikut 1 Teknik Coil Lilit Pilin Cara pembentukan dengan tangan langsung sepertcoil, lempengan atau pijat jari merupakan teknik pembentukan tanah liat yang bebas untuk membuat bentuk-bentuk yang diinginkan. Bentuknya tidak selalu simetris. Teknik ini sering dipakai oleh para seniman dan perajin keramik. 2 Teknik Putar Teknik pembentukan dengan alat putar dapat menghasilkan banyak bentuk yang simetris bulat, silindris dan bervariasi. Cara pembentukan dengan teknik putar ini sering dipakai oleh par
tari berdasarkan hitungan atau ketukan